Perempuan Mahardhika, Author at Perempuan Mahardhika - Page 13 of 19
Enough! It’s Time for a Fair Economic System that Benefits Women
Women in the Pandemic: Women’s Occupational Health and Safety Is Not Guaranteed The pandemic did not only create a crisis ...
Rilis GERAK Perempuan: Golkar Khianati Konstitusi tentang Non Diskriminasi terhadap Perempuan
GERAK Perempuan mencatat setidaknya dua kali politisi Golkar mengeluarkan pernyataan yang mendiskriminasi perempuan. Pernyataan pertama tentang tidak perlunya UU Perlindungan ...
Cukup Sudah Hak Kami Diabaikan! Mari Berjuang Wujudkan Sistem Ekonomi Politik Yang Berpihak Pada Perempuan
Sepanjang Pandemi: Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perempuan Tidak Dijamin Pandemi tidak menciptakan krisis, tetapi sistem ekonomi dan politik pro kapitalislah ...
Usut Tuntas Kekerasan dan Penyerangan Terhadap Warga dan Pembela HAM di Taman Sari
Kamis, 11 Februari 2021 warga korban penggusuran paksa Taman Sari, Bandung, yang sedang berjuang mempertahankan hak tempat tinggalnya diserang orang ...
Fenomena Cerai-Gugat di Indonesia
Pernikahan saat ini seringkali kita artikan sebagai sebuah proses sakral bersatunya dua individu. Namun berdasarkan sejarahnya pernikahan berawal dari sebuah ...
Lapak Baca untuk Ana Fina Sua
Budaya lisan di daerah kami—Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara—sudah sangat mengakar. Orang bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk bertukar ...
Solidaritas Bersama TTCU
Kami mengekspresikan solidaritas kami melalui tuntutan yang telah dirumuskan oleh Tamil Nadu Textile and Common Labour Union (TTCU), sebuah serikat independent yang dipimpin oleh perempuan yang telah mengorganisir pekerja di Natchi Apparels dan memberikan dukungan terhadap keluarga korban.
Laki-Laki Dalam Barisan Anti Patriarki
Dilahirkan sebagai seorang laki-laki menjadikan kehidupan seseorang dipenuhi dengan kemudahan dibandingkan temannya yang lahir dalam tubuh seorang perempuan. Kelahiran ini ...
Kekerasan Terhadap Perempuan Pejuang Lingkungan Adalah Tanggung Jawab Negara
Relasi perempuan dengan alam dianggap sebagai ancaman negara untuk meraup keuntungan bagi para pemilik modal sebesar-besarnya tanpa memerhatikan dampaknya kepada masyarakat adat yang sudah lama bermukim di daerah tersebut.
Rilis Aksi Bersama 16 HAKTP 2020
Bertepatan dengan pembukaan momentum 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan, saat ini adalah masa-masa penentuan Prolegnas Prioritas 2021.