kekerasan Archives - Page 2 of 3 - Perempuan Mahardhika

wave
Kekerasan Terhadap Perempuan Pejuang Lingkungan Adalah Tanggung Jawab Negara

Relasi perempuan dengan alam dianggap sebagai ancaman negara untuk meraup keuntungan bagi para pemilik modal sebesar-besarnya tanpa memerhatikan dampaknya kepada masyarakat adat yang sudah lama bermukim di daerah tersebut.

Kekerasan Seksual di Dunia Kerja, Tidak Sebatas Tempat Kerja

Kerja layak yang bebas dari kekerasan tentunya akan mempengaruhi akses kerja bagi perempuan, oleh karena itu penting sekali bagi negara-negara ikut meratitifkasinya agar bisa mengambil Langkah-langkah untuk mengadopsi hukum dan regulasi dalam menghapus kekerasan dan pelecehan di dunia kerja termasuk kekerasan berbasis gender.

Pekerja versus UU Cipta Kerja

Hal ini merupakan tindakan represif yang tersistematis dan telah diperhitungkan oleh perusahaan dan negara. Oleh karena itu adanya UUCK makan akan membuat represi dan ruang demokrasi makin sempit. UUCK hanya akan menguatkan sistem oligarki yang ada serta berpotensi mengkriminalisasi buruh sehingga ia kehilangan sumber penghidupannya.

Kekerasan Aparat Kepolisian Mewarnai Aksi Tolak Omnibus Law di Semarang

Berdasarkan keterangan Press Release dari LBH Semarang, hal tersebut bertentangan dengan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) yang menyatakan saksi dan tersangka berhak didampingi oleh kuasa hukum dalam proses pemeriksaan. Selain itu, pihak kepolisian juga belum memiliki swab test para korban sehingga berpotensi menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

Eyang, Ceritamu Memacu Perjuangan Saya

Jeritan pedih dan kengerian hidup para eyang, membuat saya sebagai generasi muda selalu tercenung. Bagaimana bisa ini terjadi antar warga negara di negara sendiri, dan mengapa perempuan yang mendedikasikan hidup untuk masyarakat, malah mendapatkan siksaan demikian. 

Aksi Selasaan: Perjuangan Perempuan Melawan Tirani

Tak sedikit laporan yang telah memberitakan kasus-kasus kekerasan seksual – membuktikan bahwa perempuan, anak, dan minoritas gender masih minim ruang aman dalam keseharian hidup mereka. Namun, celakanya, negara lebih memilih menutup mata.

Menguatkan Kolektif Perempuan Melalui Lokakarya KBGO

Tujuan dari pelaku melakukan Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) juga beragam mulai dari menyakiti psikologis korban, menyakiti fisik, bahkan hal yang bersifat  instrumental. Yang perlu dicatat ialah hal ini tidak terjadi secara personal saja namun bisa terjadi secara impersonal bahkan institusional.

Bagaimana Anak Perempuan dari Tahanan Politik Bertahan?

Kisah Utji adalah satu dari sekian banyak kisah dari anak-anak yang terlantar dan dimiskinkan secara struktural akibat orangtuanya ditahan oleh negara. Masa kecilnya terenggut, bahkan haknya untuk meraih pendidikan dihilangkan dan masa depannya sempat terasa tak pasti dan suram.

Paduan Suara Dialita: Musik untuk Pemulihan dan Merawat Harapan

Anggota Dialita yang bernama Utati dan Muji dibantu Sudiyami kemudian mengumpulkan lagu-lagu yang diciptakan selama para tahanan politik berada di tahanan. Mereka berharap dengan dikumpulkannya lagu-lagu tersebut, anak-anak muda di masa depan dapat belajar dari sejarah kelam bangsa Indonesia, yang hingga hari ini tidak mendapatkan pengakuan dari negaranya sendiri.

Cerita 3 Kota Menjalankan Aksi Selasaan

Selain Jakarta, Aksi Selasaan untuk menuntut disahkannnya RUU Penghapusan Kekerasan Seksual juga dilakukan di beberapa kota lainnya, antara lain Bandung, Yogyakarta dan Samarinda. Meski mengususng aksi yang sama, setiap penyelenggara aksi memiliki tantangan dan hambatan di masing-masing kota berbeda. Setiap kota juga memiliki cara masing-masing dalam mengekspresikan tuntutannya.